pancabakti-sungaibahar.desa.id - Vaksinasi penyakit kulit mulut dan kuku (PMK), pemberian vitamin dan obat cacing gelombang kedua pada hewan ternak yakni sapi di Desa Panca Bakti, Kecamatan Sungai Bahar, Kabupaten Muaro Jambi berlangsung pada Senin (17/2/2025). Vaksin dan pemberian vitamin pertama telah dilaksanakan seminggu yang lalu Senin (10/2/2025) disuntikkan pada 50 (lima puluh) ekor sapi milik warga setempat serta ada juga sapi milik desa. Kemudian untuk yang lanjutan ini Kepala Bidang Perlindungan Perebunan dan Peternakan Disbunak Kabupaten Muaro Jambi Bapak Surya Kencana S.Pd menyampaikan, hari ini kami membawa kuota 75 (tujuh puluh lima) dosis vaksin dan vitamin, ditambah lagi dengan obat cacing.

Disampaikan Bapak Surya, bahwa sapi hidup itu untuk makan, ketika sapi itu kuat dan lahap makannya berarti sapi dalam keadaan sehat wal 'afiat namun sebaliknya ketika sapi selera makannya kurang sah sapi tidak dalam keadaan baik-baik saja. Baiknya sapi dilakukan vaksin setiap 6 (enam) bulan sekali, misal semester pertama vaksin jembrana, semester kedua vaksin PMK dan selanjutnya pemberian vitamin dan obat cacing InsyaAllah sapi akan terhindar dari berbagai penyakit.

Disamping itu, Datuk Kades Panca Bakti Bapak Wareh Sukmajati, S.Pd mengatakan, dengan datangnya Bapak Kabid di Desa Panca Bakti tentu menjadi motivasi lebih bagi kami dalam hal vaksin pada hewan ternak yang tujuannya berorientasi pada peningkatan ketahanan dan ketersediaan pangan pedesaan berupa daging dan peningkatan ekonomi warga desa. "Pemerintah ingin program ini dapat menopang ketahanan pangan nasional dan ketersediaan daging yang cukup, serta berkelanjutan dalam jangka waktu panjang," terang Bapak Wareh. Guna mencapai maksud jangka panjang tersebut, Datuk Kades berkomitmen untuk Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) untuk tahun 2025 menganggarkan kembali pengadaan sapi di desanya dari sumber Dana Desa (DD).

"Ya 2025, kami anggarkan pengadaan sapi lagi di APBDes, guna membangun ketahanan pangan melalui peternakan yakni sapi untuk jangka panjang, dan tentunya memperkerjakan masyarakat dalam lingkup Desa Panca Bakti sebagai peternak, sehingga tidak hanya menambah pendapatan tapi ekonomi warga juga meningkat," tutupnya.